Baiklah,
Sepertinya gw tidak akan terlalu panjang lebar menjelaskan persiapan gw karena waktu yang gw miliki untuk persiapan ke Korea hanyalah 2 bulan kurang, dimana pengumuman pemenang adalah 1 April dan gw memutuskan berangkat pada akhir Mei, 27-30 Mei. Ditambah saat itu gw juga sedang bolak-balik ke kampus untuk mempersiapkan proses pendaftaran hingga wisuda gw. Can you imagine how hectic it was?
Okay, so persiapan pertama adalah pastinya Paspor lalu Visa, itinerary atau rencana perjalanan, booking hostel dan perintilan kebutuhan disana. Untuk paspor, seperti biasa kita buat di kantor imigrasi mana saja yang kita mau.
Untuk Visa, tentu saja mengajukan ke Kedutaan Besar Korea Selatan untuk Indonesia yang ada di daerah kuningan, Jakarta. Gw memutuskan mengajukan sendiri visa Korea Selatan ke Korean Embassy, tidak melalui travel agent karena menurut pendapat gw, mengurus sendiri jauh lebih cepat dan jelas. Segala persyaratan pengajuan visa betul-betul gw perhatikan dengan baik dan gw persiapkan sebaik mungkin dan semaksimal mungkin supaya visa nya lolos. Karena kalau tidak lolos, mungkin tiketnya hanya akan jadi pajangan di ruang tamu gw, aiiihh Alhamdulillah engga sampe begitu yahh >.<
Pengumuman lolos atau tidaknya visa gw juga sebenernya agak dramatis juga, karena sampe H-7 keberangkatan which is H-3 Wisuda, belum dapet telepon cinta juga dari kedubes apakah visa gw lolos atau tidak. Sekali lagi, doa-doa masih terus gw panjatkan sembari bener-bener pasrah dan berserah. Sampai akhirnya tepat H-3 Wisuda, gw telpon ke kedutaan dan ternyata "Visa nya sudah bisa diambil ya mba" Kata suara diujung telpon. Segeralah gw dan mama meluncur ke kedutaan untuk mengambil paspor dan visa gw. Setelah visa ditangan, barulah lega, plong, sujud syukur dan bisa senyum lebar lagi. Alhamdulillah..... Jadi juga nih ya gw ke Korea? *masih ga percaya lohh seriusan*
Untuk itinerary dan booking hostel gw banyak sekali dibantu oleh temen-temen Korea gw, karena waktu gw sangat mepet untuk memikirkan detil dari satu tempat ke tempat lain naik apa, berapa lama perkiraan waktu, Alhamdulillah Allah seperti mengirimkan orang yang baik untuk membantu gw :').
Alkisah sebuah cerita, Agustus 2014 lalu, fakultas gw (Fakultas Sains dan Teknologi) kedatangan 4 orang mahasiswa dari Korea, mahasiswa KAIST (Korea Advance Institute of Science and Technology) actually, mereka datang sebagai IT Volunteers selama 1 bulan untuk mengajarkan ilmu-ilmu yang berhubungan dengan IT khusus untuk jurusan Sistem Informasi dan Teknik Informatika.
Bahagia banget rasanya bisa kedatangan orang Korea karena buat gw ini adalah kesempatan besar untuk menerapkan bahasa Korea yang gw pelajari selama ini, dengan berkomunikasi dengan mereka, singkatnya, pamer Bahasa Korea gw gtu lah ya! So singkatnya lagi, selama sebulan gw ikutin terus kegiatan mereka sembari memperkenalkan makanan-makanan Indonesia dengan membawakan makanan Indonesia hampir setiap hari untuk mereka icipin dan ikut nge-guide mereka jalan-jalan ke beberapa tempat pariwisata di Indonesia.
Pada hari-hari terakhir mereka di Indonesia, gw mempromosikan batik dengan memberi mereka baju batik dan celana pendek batik plus kain ala Bali gtu, dan mereka seneng banget! Sampe bergaya kayak gini nih! Hahaha
Mereka pun pake batik buat pulang ke Korea, udah kayak Airport Fashion ala artis-artis Korea aja kan!
Dan kita juga bertukar ID Kakao Talk dan Facebook untuk tetap berhubungan biarpun jarak memisahkan. Dan Alhamdulillah masih berhubungan baik sampai sekarang.
Nahh itulah hikmah bersilaturrahim yaa, hikmahnya adalah ketika gw harus ke Korea dalam waktu persiapan yang sesingkat-singkatnya, mereka ada untuk membantu gw, mereka bilang, mereka pingin gantian nge-guide gw selama di Korea, ahhhh terharu banget inih!
Berhubung akhir Mei adalah masa ujian akhir semester di Korea, dan mereka harus konsentrasi belajar untuk ujian, jadi yang bisa menemani gw adalah Kim dan Sophia (Sophia ini nama internasionalnya temen Korea gw yang perempuan). Kim nemenin gw hari pertama dan ketiga, Sophia nemenin gw di hari kedua aja.
Jadi hari keempat setelah pengumuman pemenang, tiba-tiba si Kim nanya lewat KakaoTalk "Nadia mau ke Korea?"
Trus? gw kaget sekaget-kagetnya, secara baru juga pengumuman kemarin, gw pasang status dimana-mana pun engga, karna ga mau mendahului Allah, secara tiket belum ditangan waktu itu, dan gw pun baru bilang ke beberapa teman dekat gw aja itupun dalam rangka cari info tentang bikin paspor, trus tau dari mana si Kim gw mau ke Korea? Ternyata ohh ternyata dari teman gw yang juga dulu nemenin mahasiswa KAIST itu selama mereka di kampus gw hehehe pantesan! Kok cepet banget beritanya udah sampe Korea aja! Okay lalu akhirnya gw jelaskan lah ke Kim bahwa gw menang lomba dan dapet tiketnya doang tanpa akomodasi, dan malahan dianya yang excited banget! "Nanti mau kemana aja? Nanti cobain ke Sauna deh! Kesini sendiri atau sama grup? Klo ada yang mau ditanya, tanya gw ya!" dan pertanyaan-pertanyaan lain.
Yang tidak gw sangka-sangka, dia udah search penginapan yang kira-kira pas buat gw. Aiiihhh Alhamdulillah mereka welcome banget ternyata.
Singkat cerita, berhubung waktu yang gw punya untuk persiapan traveling tidak banyak, akhirnya gw serahkan itinerary gw ke Kim, gw bikin list tempat-tempat yang mau gw kunjungi, dan dia langsung bikinin jadwalnya buat gw, karena dia memang tinggalnya di Seoul, jadi dia tau banget seluk-beluk Kota Seoul. Hari pertama kemana aja, hari kedua kemana aja, naik apa, jam berapa dan lain sebagainya dan dia bakal jemput gw di Bandara Incheon! Maka nikmat Allah mana lagi yang kau dustakan Nadia~~~ Jadi, selama 3 hari di Korea, Alhamdulillah aman karena selalu ditemani kemana-mana oleh Kim dan Sophia. Thank you so much guys!
Bukan hanya itu, sewaktu gw masih semester 6-7, gw mengikuti kursus Bahasa Korea gratis atas kerjasama kampus gw dengan KOICA, dan pengajarnya adalah orang Korea, sudah agak tua, baru belajar Bahasa Indonesia 2 bulan, kemudian langsung ngajarin Bahasa Korea ke kita-kita mahasiswa, bisa bayangin beliau ngajarnya gimana? Bahasa Tubuh!
Yak sipp, beliau lebih banyak ngajarin pake bahasa tubuh karena bahasa Indonesia nya yang masih sangat minim sekali Hahaha tapiii sekali lagi gw menganggap ini adalah kesempatan besar untuk berkomunikasi langsung dengan orang Korea, abis di kampus gw jarang ada orang Korea sih!
Jadi selama 2 term gw ikutin kelas itu, gw banyak membantu beliau dalam menjelaskan grammar-grammar nya ke temen-temen lain. Alhamdulillah beliau juga senang dan merasa terbantu saat mengajar, karena itu beliau banyak memberi gw kenang-kenangan khas Korea yang dia bawa dari Korea dan yang paling berkesan buat gw adalah buku-buku dan kamus Bahasa Korea ini.
Masa tugas beliau selesai pada 2013, jadi 2013 beliau kembali lagi ke Korea. So, waktu gw ke Korea kemarin, beliau juga menjemput gw di Bandara Incheon, karena sebenarnya, keesokan harinya beliau berangkat jalan-jalan ke Eropa bersama istrinya, jadi beliau memutuskan untuk welcome dan bertemu gw pada hari pertama gw tiba di Korea.
Baiklah itu tadi mengenai persiapan rencana perjalanan gw yang sangat simpel, ya iyalah simpel ya, gw tinggal terima jadi doang disana ckckck
Tapi tenang, buat teman-teman sekalian yang mau liat itinerary gw, silahkan email gw di nadiastari9@gmail.com, karena selama di Korea, gw mengunjungi tempat-tempat dengan tiket masuk yang murah-murah bahkan gratis tapi paling terkenal dan paling banyak dikunjungi para turis. Maklum yah, pengangguran! T_T
Berikutnya untuk perintilan, gw tidak lupa membawakan oleh-oleh khas Indonesia untuk teman-teman Korea gw dan Guru Korea gw, batik lagi sih sebenernya dan beberapa snack-snack Indonesia.
Sepertinya gw tidak akan terlalu panjang lebar menjelaskan persiapan gw karena waktu yang gw miliki untuk persiapan ke Korea hanyalah 2 bulan kurang, dimana pengumuman pemenang adalah 1 April dan gw memutuskan berangkat pada akhir Mei, 27-30 Mei. Ditambah saat itu gw juga sedang bolak-balik ke kampus untuk mempersiapkan proses pendaftaran hingga wisuda gw. Can you imagine how hectic it was?
Okay, so persiapan pertama adalah pastinya Paspor lalu Visa, itinerary atau rencana perjalanan, booking hostel dan perintilan kebutuhan disana. Untuk paspor, seperti biasa kita buat di kantor imigrasi mana saja yang kita mau.
Untuk Visa, tentu saja mengajukan ke Kedutaan Besar Korea Selatan untuk Indonesia yang ada di daerah kuningan, Jakarta. Gw memutuskan mengajukan sendiri visa Korea Selatan ke Korean Embassy, tidak melalui travel agent karena menurut pendapat gw, mengurus sendiri jauh lebih cepat dan jelas. Segala persyaratan pengajuan visa betul-betul gw perhatikan dengan baik dan gw persiapkan sebaik mungkin dan semaksimal mungkin supaya visa nya lolos. Karena kalau tidak lolos, mungkin tiketnya hanya akan jadi pajangan di ruang tamu gw, aiiihh Alhamdulillah engga sampe begitu yahh >.<
Pengumuman lolos atau tidaknya visa gw juga sebenernya agak dramatis juga, karena sampe H-7 keberangkatan which is H-3 Wisuda, belum dapet telepon cinta juga dari kedubes apakah visa gw lolos atau tidak. Sekali lagi, doa-doa masih terus gw panjatkan sembari bener-bener pasrah dan berserah. Sampai akhirnya tepat H-3 Wisuda, gw telpon ke kedutaan dan ternyata "Visa nya sudah bisa diambil ya mba" Kata suara diujung telpon. Segeralah gw dan mama meluncur ke kedutaan untuk mengambil paspor dan visa gw. Setelah visa ditangan, barulah lega, plong, sujud syukur dan bisa senyum lebar lagi. Alhamdulillah..... Jadi juga nih ya gw ke Korea? *masih ga percaya lohh seriusan*
Untuk itinerary dan booking hostel gw banyak sekali dibantu oleh temen-temen Korea gw, karena waktu gw sangat mepet untuk memikirkan detil dari satu tempat ke tempat lain naik apa, berapa lama perkiraan waktu, Alhamdulillah Allah seperti mengirimkan orang yang baik untuk membantu gw :').
Alkisah sebuah cerita, Agustus 2014 lalu, fakultas gw (Fakultas Sains dan Teknologi) kedatangan 4 orang mahasiswa dari Korea, mahasiswa KAIST (Korea Advance Institute of Science and Technology) actually, mereka datang sebagai IT Volunteers selama 1 bulan untuk mengajarkan ilmu-ilmu yang berhubungan dengan IT khusus untuk jurusan Sistem Informasi dan Teknik Informatika.
Tropical Fruit Party Dinner Invitation dari mereka menjelang kepulangan mereka ke Korea |
Korean Culture Class |
Korean Cooking Class |
Our last class :') |
Bahagia banget rasanya bisa kedatangan orang Korea karena buat gw ini adalah kesempatan besar untuk menerapkan bahasa Korea yang gw pelajari selama ini, dengan berkomunikasi dengan mereka, singkatnya, pamer Bahasa Korea gw gtu lah ya! So singkatnya lagi, selama sebulan gw ikutin terus kegiatan mereka sembari memperkenalkan makanan-makanan Indonesia dengan membawakan makanan Indonesia hampir setiap hari untuk mereka icipin dan ikut nge-guide mereka jalan-jalan ke beberapa tempat pariwisata di Indonesia.
Nge-Guide mereka ke Masjid Kubah Emas - Depok |
Pada hari-hari terakhir mereka di Indonesia, gw mempromosikan batik dengan memberi mereka baju batik dan celana pendek batik plus kain ala Bali gtu, dan mereka seneng banget! Sampe bergaya kayak gini nih! Hahaha
Yow! Cucok kan hahaha |
Batik and KRIUK goes to Korea! |
Airport Fashion with Batik |
Dan kita juga bertukar ID Kakao Talk dan Facebook untuk tetap berhubungan biarpun jarak memisahkan. Dan Alhamdulillah masih berhubungan baik sampai sekarang.
Nahh itulah hikmah bersilaturrahim yaa, hikmahnya adalah ketika gw harus ke Korea dalam waktu persiapan yang sesingkat-singkatnya, mereka ada untuk membantu gw, mereka bilang, mereka pingin gantian nge-guide gw selama di Korea, ahhhh terharu banget inih!
Berhubung akhir Mei adalah masa ujian akhir semester di Korea, dan mereka harus konsentrasi belajar untuk ujian, jadi yang bisa menemani gw adalah Kim dan Sophia (Sophia ini nama internasionalnya temen Korea gw yang perempuan). Kim nemenin gw hari pertama dan ketiga, Sophia nemenin gw di hari kedua aja.
Jadi hari keempat setelah pengumuman pemenang, tiba-tiba si Kim nanya lewat KakaoTalk "Nadia mau ke Korea?"
Trus? gw kaget sekaget-kagetnya, secara baru juga pengumuman kemarin, gw pasang status dimana-mana pun engga, karna ga mau mendahului Allah, secara tiket belum ditangan waktu itu, dan gw pun baru bilang ke beberapa teman dekat gw aja itupun dalam rangka cari info tentang bikin paspor, trus tau dari mana si Kim gw mau ke Korea? Ternyata ohh ternyata dari teman gw yang juga dulu nemenin mahasiswa KAIST itu selama mereka di kampus gw hehehe pantesan! Kok cepet banget beritanya udah sampe Korea aja! Okay lalu akhirnya gw jelaskan lah ke Kim bahwa gw menang lomba dan dapet tiketnya doang tanpa akomodasi, dan malahan dianya yang excited banget! "Nanti mau kemana aja? Nanti cobain ke Sauna deh! Kesini sendiri atau sama grup? Klo ada yang mau ditanya, tanya gw ya!" dan pertanyaan-pertanyaan lain.
Yang tidak gw sangka-sangka, dia udah search penginapan yang kira-kira pas buat gw. Aiiihhh Alhamdulillah mereka welcome banget ternyata.
Singkat cerita, berhubung waktu yang gw punya untuk persiapan traveling tidak banyak, akhirnya gw serahkan itinerary gw ke Kim, gw bikin list tempat-tempat yang mau gw kunjungi, dan dia langsung bikinin jadwalnya buat gw, karena dia memang tinggalnya di Seoul, jadi dia tau banget seluk-beluk Kota Seoul. Hari pertama kemana aja, hari kedua kemana aja, naik apa, jam berapa dan lain sebagainya dan dia bakal jemput gw di Bandara Incheon! Maka nikmat Allah mana lagi yang kau dustakan Nadia~~~ Jadi, selama 3 hari di Korea, Alhamdulillah aman karena selalu ditemani kemana-mana oleh Kim dan Sophia. Thank you so much guys!
Bukan hanya itu, sewaktu gw masih semester 6-7, gw mengikuti kursus Bahasa Korea gratis atas kerjasama kampus gw dengan KOICA, dan pengajarnya adalah orang Korea, sudah agak tua, baru belajar Bahasa Indonesia 2 bulan, kemudian langsung ngajarin Bahasa Korea ke kita-kita mahasiswa, bisa bayangin beliau ngajarnya gimana? Bahasa Tubuh!
Yak sipp, beliau lebih banyak ngajarin pake bahasa tubuh karena bahasa Indonesia nya yang masih sangat minim sekali Hahaha tapiii sekali lagi gw menganggap ini adalah kesempatan besar untuk berkomunikasi langsung dengan orang Korea, abis di kampus gw jarang ada orang Korea sih!
Jadi selama 2 term gw ikutin kelas itu, gw banyak membantu beliau dalam menjelaskan grammar-grammar nya ke temen-temen lain. Alhamdulillah beliau juga senang dan merasa terbantu saat mengajar, karena itu beliau banyak memberi gw kenang-kenangan khas Korea yang dia bawa dari Korea dan yang paling berkesan buat gw adalah buku-buku dan kamus Bahasa Korea ini.
Sepaket buku pelajaran Bahasa Korea dari Choi Seonsaengnim |
Masa tugas beliau selesai pada 2013, jadi 2013 beliau kembali lagi ke Korea. So, waktu gw ke Korea kemarin, beliau juga menjemput gw di Bandara Incheon, karena sebenarnya, keesokan harinya beliau berangkat jalan-jalan ke Eropa bersama istrinya, jadi beliau memutuskan untuk welcome dan bertemu gw pada hari pertama gw tiba di Korea.
Baiklah itu tadi mengenai persiapan rencana perjalanan gw yang sangat simpel, ya iyalah simpel ya, gw tinggal terima jadi doang disana ckckck
Tapi tenang, buat teman-teman sekalian yang mau liat itinerary gw, silahkan email gw di nadiastari9@gmail.com, karena selama di Korea, gw mengunjungi tempat-tempat dengan tiket masuk yang murah-murah bahkan gratis tapi paling terkenal dan paling banyak dikunjungi para turis. Maklum yah, pengangguran! T_T
Berikutnya untuk perintilan, gw tidak lupa membawakan oleh-oleh khas Indonesia untuk teman-teman Korea gw dan Guru Korea gw, batik lagi sih sebenernya dan beberapa snack-snack Indonesia.
Ohh iya, sedikit cerita soal snack yang gw bawa untuk mereka, salah satunya gw membawa TimTam untuk mereka, tapi ketika gw lagi ke minimarket namanya GS25 di Seoul, gw menemukan ternyata TimTam dijual juga di situ, aigoooo maksud hati mau bawain yang ga ada disana, malah begitu jadinya hahah tak apalah yaa yang penting niat baiknya hihihi
Terakhir, mengenai booking hostel, sekali lagi gw betul-betul bersyukur sama Allah karena akhirnya dapet hostel yang bagus nan unik, berbeda dengan hostel dan guesthouse lain, dengan harga yang lagi murah, lokasi yang sangat strategis, yap, karena hostel yang gw tempati merupakan cabang ke 5 mereka di Seoul, dan baru banget buka jadi mereka memberikan early bird promotion dengan harga 9000 Won saja! Sekitar 112.000 Rupiah!! Per-bed, per-night. Cocok banget kan buat kantong pengangguran macam gw ini.
Nama nya adalah Philstay Hostel, gw akan jabarkan sedikit lebih detail mengenai hostel ini di post ini, karena menurut gw highly recommended.
Nahh jadi, seperti itulah persiapan gw ke Korea, ga terlalu panjang lebar kan yaa hehehe
Next, cerita tentang perjalanan gw yang sangat berkesan selama 3 hari di Seoul, check these posts!
Hadiah jalan-jalan ke Korea dari Visit Seoul (visitseoul.net)
Siap-siap ke Korea
Visit Seoul Day 1
Visit Seoul Day 2
Visit Seoul Day 3
Terakhir, mengenai booking hostel, sekali lagi gw betul-betul bersyukur sama Allah karena akhirnya dapet hostel yang bagus nan unik, berbeda dengan hostel dan guesthouse lain, dengan harga yang lagi murah, lokasi yang sangat strategis, yap, karena hostel yang gw tempati merupakan cabang ke 5 mereka di Seoul, dan baru banget buka jadi mereka memberikan early bird promotion dengan harga 9000 Won saja! Sekitar 112.000 Rupiah!! Per-bed, per-night. Cocok banget kan buat kantong pengangguran macam gw ini.
Nama nya adalah Philstay Hostel, gw akan jabarkan sedikit lebih detail mengenai hostel ini di post ini, karena menurut gw highly recommended.
Demi mengurangi koper yang sudah obesitas, kuberikanlah persediaan makanan dan batik yang gw bawa dari Indonesia buat Penjaga Hostel nya |
Nahh jadi, seperti itulah persiapan gw ke Korea, ga terlalu panjang lebar kan yaa hehehe
Next, cerita tentang perjalanan gw yang sangat berkesan selama 3 hari di Seoul, check these posts!
Hadiah jalan-jalan ke Korea dari Visit Seoul (visitseoul.net)
Siap-siap ke Korea
Visit Seoul Day 1
Visit Seoul Day 2
Visit Seoul Day 3
Borgata Hotel Casino & Spa, Atlantic City, NJ - Mapyro
ReplyDeleteBorgata Hotel Casino & Spa, Atlantic City. Map. 부산광역 출장안마 1 용인 출장샵 Borgata Way. Atlantic City, 통영 출장샵 NJ 08401 익산 출장안마 (609) 317-6000. Visit Mapyro to 광양 출장샵 see prices,